Jangan Kaget, Ini Daftar Gaji Pekerja Tambang di Indonesia

Jangan Kaget, Ini Daftar Gaji Pekerja Tambang di Indonesia

Pertambangan merupakan salah satu industri yang diminati masyarakat di Indonesia, khususnya kaum adam. Industri ini menawarkan gaji yang fantastis dibandingkan industri lainnya. Tidak hanya untuk karyawan yang sudah memiliki jabatan tertentu, tapi juga karyawan entry level

Tingginya permintaan akan bahan tambang menjadi alasan kenapa karyawan memperoleh gaji yang tinggi. Selain gaji, industri pertambangan juga menawarkan prospek kerja yang menggiurkan. Seperti apa kira-kira?

Daftar Gaji Pekerja Tambang di Indonesia

Pekerja tambang di Indonesia digaji dengan nominal yang berbeda-beda, tergantung dari skala perusahaan masing-masing. Semakin besar dan terkenal perusahaan tambang, biasanya semakin tinggi gaji karyawannya. Semakin banyak pula tunjangan atau benefit yang diberikan untuk mensejahterakan karyawan.

Berikut ini daftar gaji para pekerja tambang yang perlu diketahui. Mulai dari karyawan biasa hingga karyawan yang menduduki posisi strategis di perusahaan.

1. Gaji Karyawan Biasa

Untuk karyawan biasa khususnya fresh graduate akan digaji mulai dari Rp5.000.000 per bulan. Nominal gaji ini kabarnya akan bertambah saat pergantian tahun tiba. Nominal kenaikannya disesuaikan dengan kebijakan masing-masing perusahaan tambang. 

Sementara untuk karyawan yang berpengalaman biasanya digaji di atas Rp7.000.000 per bulan. Tak heran jika industri pertambangan sangat diminati karena karyawan di dalamnya sangat disejahterakan dengan nominal gaji yang besar. Ditambah berbagai fasilitas yang membuat kerja menjadi menyenangkan. 

2. Gaji Karyawan dengan Posisi Strategis

Gaji pekerja tambang yang sudah menduduki posisi strategis biasanya lebih tinggi daripada karyawan biasa. Misalnya, para supervisor, manager, senior manager, business partner, dan lain sebagainya. 

Berdasarkan dari data gaji di Indonesia, gaji terendah  karyawan posisi strategis di pertambangan adalah Rp20.000.000 per bulan. Sementara untuk gaji tertinggi bisa mencapai Rp230.000.000 per bulan. 

Berikut ini estimasi penghasilan pekerja tambang batu bara yang menduduki posisi strategis di Indonesia:

Posisi/JabatanKisaran Gaji
SupervisorRp20.000.000 per bulan
Superintendent mining operationRp25.000.000 per bulan
Superintendent processing plantRp25.000.000 per bulan
ManagerRp45.000.000 per bulan
Manager mining operationsRp50.000.000 per bulan
Senior geologistRp50.000.000 per bulan
Senior manager metallurgistRp55.000.000 per bulan
Manager processing plantRp65.000.000 per bulan
General manager processing plantRp90.000.000 per bulan
General manager mining operationsRp90.000.000 per bulan
Director miningRp230.000.000 per bulan

Prospek Kerja Teknik Pertambangan

Lulusan Teknik Pertambangan memiliki peluang karir yang luas. Selain sebagai pekerja tambang, ini dia 9 prospek kerja lainnya dengan gaji yang tak kalah menggiurkan jika dibandingkan dengan gaji pekerja tambang.

1. Teknisi atau Operator

Teknisi atau operator dibutuhkan oleh perusahaan pertambangan untuk mengoperasikan alat-alat berat yang digunakan dalam aktivitas pertambangan. Misalnya, saat pengeboran tanah. Teknisi yang dibutuhkan adalah mereka yang berpengalaman untuk mencegah terjadinya kesalahan saat proses penggalian berlangsung. 

2. Teknisi Laboratorium

Prospek kerja selanjutnya adalah menjadi teknisi laboratorium. Tugasnya adalah untuk menyediakan segala kebutuhan selama pekerjaan laboratorium berlangsung. Selain itu, teknisi laboratorium juga bertugas untuk menerapkan prosedur kesehatan dan keamanan dalam tahap riset san pengembangan di laboratorium. 

3. Ahli Tambang dan Geologi

Selain mempelajari ilmu pertambangan, lulusan pertambangan juga mempelajari ilmu geologi di masa perkuliahan. Tak heran kalau lulusan pertambangan juga berhak menjajal karir sebagai ahli geologi. Tugasnya adalah untuk melakukan survei terhadap lapisan pada permukaan bumi. 

Hal ini dilakukan untuk mengetahui kelayakan daerah pertambangan. Dengan demikian, proses penggalian tidak merusak lingkungan hidup dan mengganggu kelangsungan makhluk hidup di sekitar.

4. Ahli Pengeboran Bumi

Lulusan pertambangan juga mempelajari ilmu matematika dan mekanisme alat-alat berat, sehingga mereka dapat menapaki karir sebagai ahli pengeboran bumi. Pekerjaan ini menuntut lulusan pertambangan untuk mengetahui cara pengeboran yang tepat, efisien, dan ekonomis. Berhubung karena pekerjaannya lumayan kompleks, maka tak heran jika gaji yang diterima berjumlah fantastis.

5. Konsultan Pertambangan

Prospek kerja selanjutnya adalah sebagai konsultan pertambangan. Seperti namanya, profesi ini bertugas untuk membantu mencari tahu tentang sifat mineral, kegunaan, dan cara mengolahnya sehingga hasilnya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Tingkat kesulitan kerjanya lumayan tinggi karena dituntut untuk memahami ilmu pertambangan dengan baik. 

Baca Juga: Manajemen Risiko K3: Pengertian dan Penerapannya

6. Ahli Keuangan

Dunia pertambangan tidak hanya membutuhkan pekerja tambang, tapi juga ahli keuangan untuk menghitung cash flow selama proyek berlangsung. Ahli keuangan membantu menjauhkan perusahaan dari kerugian finansial dalam jangka panjang. Jadi sebelum melakukan suatu proyek, ahli keuangan akan melakukan perhitungan secara detail sebagai gambaran terkait pengeluaran proyek. 

7. Ahli Pemasaran

Selain ahli keuangan, perusahaan pertambangan juga membutuhkan ahli pemasaran untuk mendukung kegiatan advertising. Selain itu, bagian pemasaran juga bertugas untuk menjaga hubungan baik dengan para klien sehingga perusahaan pun diuntungkan dalam jangka pendek maupun panjang.

8. Pegawai BUMN

Tidak dapat dipungkiri, sebagian besar lulusan pertambangan tertarik untuk bekerja di perusahaan milik negara. Selain memiliki jenjang karir yang jelas, gaji yang diterima juga fantastis. Adapun perusahaan BUMN yang sering kali menjadi incaran lulusan pertambangan, di antaranya:

  • PT Freeport Indonesia
  • PT Aneka Tambang Tbk
  • PT Bukit Asam
  • PT Timah Indonesia
  • PT Indonesia Asahan Aluminium

9. Instansi Pemerintahan

Prospek kerja yang terakhir adalah bekerja di instansi pemerintahan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Posisi yang dapat diincar adalah menjadi pegawai di Kementerian Energi Sumber Daya Mineral, baik di tingkat kota maupun daerah.

Baca Juga: Apa Itu AMDAL? Pengertian, Manfaat, Tujuan, dan Tahap Mengurusnya

4 Risiko Bekerja di Pertambangan

Bekerja di pertambangan sangat erat kaitannya dengan gaji yang besar dan sejumlah keuntungan lain yang mungkin tidak didapatkan di perusahaan lain. Namun, bekerja di pertambangan juga memiliki beberapa risiko, di antaranya.

1. Terbatasnya Waktu dengan Keluarga

Risiko pertama yang dihadapi pekerja tambang adalah terbatasnya waktu bersama keluarga. Kamu tidak bisa pulang kampung seenaknya karena rindu keluarga.  Ada proyek besar yang sedang diawasi. 

Selain karena faktor pekerjaan, faktor lokasi juga menjadi penghalang untuk bertemu keluarga. Jarak antara lokasi pertambangan, bandara, dan kampung halaman yang jauh membutuhkan biaya perjalanan yang besar. Sebab, transportasi ke dan dari lokasi pertambangan sangat jarang ditemukan.

2. Tingkat Kecelakaan Kerja Tinggi

Kecelakaan kerja yang tinggi menjadi salah satu risiko bekerja di lapangan, termasuk di industri pertambangan. Hal ini bisa dilihat di berita atau media sosial yang sering kali memberitakan tentang meledaknya sumur pengeboran migas, asap yang mengepul, pipa gas bocor, dan kecelakaan kerja lainnya. 

Jika tidak diantisipasi secara dini, kecelakaan kerja ini dapat berakibat fatal. Maka untuk meminimalisir kecelakaan kerja, para pekerja tambang dituntut untuk senantiasa mematuhi SOP yang sudah ditetapkan. Misalnya, selalu menggunakan helm, seragam, dan atribut selama berada di kawasan pertambangan.

3. Rentang Terkena Penyakit Kronis

Kesehatan adalah harta yang sangat berharga dan mahal. Namun, para pekerja tambang justru tidak bisa mengelak dari risiko penyakit kronis ini karena lokasi tempat kerjanya berdebu. Salah satu penyakit kronis yang wajib diwaspadai adalah pneumoconiosis.

Penyakit ini disebabkan karena adanya penumpukan debu di dalam paru-paru. Debu ini berasal dari debu batu bara, timah, gas, dan mineral lainnya. Jika tidak segera diobati, maka akan mengganggu produktivitas kerja di lapangan. 

4. Tingkat Persaingan Tinggi

Persaingan kerja memang selalu ada, tapi dunia pertambangan memiliki tingkatan yang lebih tinggi. Jika seorang pegawai berhasil bersaing, maka ia berhak dipromosikan ke level yang lebih tinggi. Tentu, dengan jumlah gaji yang sangat fantastis. 

Jika kamu bukan tipikal orang yang suka bersaing, hal ini menjadi tantangan besar untukmu. Akibatnya, karirmu bisa jalan di tempat meskipun kamu kompeten dalam industri ini.

Baca Juga: Apa Itu HVAC? Pengertian, Manfaat, dan Tips Memilihnya

Timba Ilmu di Universitas Pertambangan Terbaik di Indonesia

Melihat nominal gajinya yang tinggi ditambah dengan prospek kerjanya yang bagus, apakah kamu tertarik untuk menapaki karir di industri pertambangan? Jika ya, maka pastikan kamu menimba ilmu di universitas pertambangan terbaik yang ada di Indonesia. Dengan begini, maka peluang untuk bekerja di salah satu perusahaan tambang di Indonesia semakin besar.

Namun, perlu diketahui bahwa tingkat persaingan kerja dan risikonya juga tinggi. Jadi, kamu harus mempertimbangkan hal ini dengan baik sebelum mengambil keputusan terbaik untuk masa depanmu. Bagaimana, sudah siap menjadi salah satu pekerja tambang?

Dapatkan penawaran produk Asuransi Kesehatan Karaywan terbaik di Cermati Protect dengan mengisi formulir dibawah ini!