Mengenal Crawler Bulldozer dan Jenis Bulldozer Lainnya

Mengenal Crawler Bulldozer dan Jenis Bulldozer Lainnya

Crawler bulldozer merupakan salah satu jenis alat berat yang kerap digunakan dalam pembangunan proyek konstruksi maupun infrastruktur lainnya.

Bulldozer sendiri termasuk kendaraan yang bisa dikategorikan sejenis dengan traktor. Hanya saja alat berat yang satu ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang bisa mendukung penggunaannya, sehingga alat berat tersebut bisa berfungsi secara maksimal saat digunakan.

Jenis – Jenis Bulldozer

Pada awalnya, bulldozer menggerakkan blade dengan bantuan kabel sebagai pengendali (cable controlled). Namun di dalam perkembangannya, alat berat ini sudah menggunakan sistem kendali hidrolik yang praktis dan tentu saja lebih mudah untuk digunakan. 

Bulldozer kini bisa ditemukan dalam beberapa jenis yang berbeda, antara lain: 

Crawler BulldozerCrawler bulldozer merupakan jenis bulldozer yang memiliki roda rantai dengan daya dorong yang terbilang besar, terutama saat bekerja di medan yang berkontur lunak. Alat berat yang satu ini juga memiliki daya apung yang besar, sebab kapasitas ground contact yang dimilikinya juga lebih besar. 

Selain pada medan yang berkontur lunak, crawler bulldozer juga cocok digunakan di area-area yang berlumpur, keras, kasar, bahkan yang berbatu sekalipun. Kemampuannya tersebut membuat penggunaan crawler bulldozer terbilang luas dan fleksibel untuk berbagai medan.
Wheel BulldozerWheel bulldozer merupakan jenis bulldozer yang dilengkapi dengan roda karet yang terbilang lunak, sehingga bisa digunakan tanpa menimbulkan kerusakan pada jalan (saat digunakan di jalan raya). Kecepatannya geraknya dari satu titik ke titik lainnya juga terbilang tinggi, sehingga penggunaannya bisa menghemat waktu. 

Pemindahan wheel bulldozer sendiri tidak membutuhkan alat angkut sama sekali, sebab roda alat berat yang satu ini aman saja untuk melintas di jalan raya. Output yang dihasilkan wheel bulldozer sendiri terbilang besar, terutama saat dipakai dengan kecepatan yang tinggi. 
Mini Bulldozerenis bulldozer yang terakhir adalah mini bulldozer. Seperti namanya, ukuran bulldozer yang satu ini memang mini, jika dibandingkan dengan jenis bulldozer lainnya yang kerap digunakan di dalam proyek maupun pembangunan infrastruktur. 

Namun meski berukuran kecil, mini bulldozer juga memiliki kemampuan yang tak kalah dari jenis bulldozer lainnya. Alat berat yang satu ini bisa digunakan untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan dalam proyek konstruksi maupun bidang lainnya.

Baca Juga: Excavator Mini: Fungsi, Kelebihan, Kekurangan, dan Gangguan yang Sering Muncul

Model – Model Blade pada Bulldozer

Sebagaimana alat berat lainnya, bulldozer juga dilengkapi dengan berbagai komponen yang akan mendukung kinerjanya, salah satunya blade. Blade merupakan pelat logam berat yang terdapat pada bagian depan bulldozer dan biasanya memiliki bentuk seperti scope. 

Blade akan berfungsi sebagai pendorong, penggali, dan pengangkut beragam material yang ada di area kerja bulldozer. Biasanya blade yang digunakan bulldozer akan berbeda antara satu dengan yang lainnya, tergantung kebutuhan pekerjaan yang akan ditangani alat berat tersebut. 

Berikut ini adalah beberapa model blade yang biasa digunakan pada bulldozer: 

Straight Blade (S-Blade)S-Blade merupakan jenis blade yang paling pendek diantara blade lainnya. Blade ini juga tidak dilengkapi dengan sayap samping, di mana posisinya akan melekat pada lengan yang terdapat di bagian sudut belakang blade itu sendiri. Bentuknya yang unik membuat blade ini bisa dipakai untuk berbagai kondisi medan yang berbeda. 

Modal blade yang satu ini bisa membongkar material yang berbulir halus, sedang, dan bahkan berat. Namun S-Blade hanya memiliki kemampuan terbatas untuk mengangkat dan mengangkut material, sebab material akan tumpah karena blade ini tidak memiliki sayap samping. Idealnya, blade yang satu ini dipakai dalam pekerjaan penimbunan serta perataan jalan.
Universal Blade (U-Blade)U-Blade merupakan jenis blade yang memiliki sayap samping berukuran besar dan sedikit melengkung. Model blade yang satu ini akan mendorong dan membawa material secara optimal, bahkan dalam jumlah besar dan waktu yang singkat saja. Kedua sayapnya akan menjaga material dengan baik, sehingga tidak sampai tumpah selama proses pengangkutan. 

Mirip dengan S-Blade, blade yang satu ini juga menempel di sudut belakang blade itu sendiri. Jika dibandingkan dengan model lainnya, U-Blade memiliki ukuran terbesar. Model ini cocok untuk dipakai di tanah yang lunak maupun memiliki kepadatan sedang, seperti: pengerjaan reklamasi tanah, pemindahan tumpukan batu, dan yang lainnya. 
Semi U-BladeModel blade yang satu ini juga sering disebut sebagai U-Blade for light material, sebab tampilannya seperti perpaduan antara U-Blade dan S-Blade. Blade ini tidak sependek model S-Blade, namun berukuran lebih kecil dari model U-Blade. Model ini juga dilengkapi dengan sayap samping, namun tidak melengkung model  U-Blade. 

Desainnya yang unik membuat model yang satu ini cocok untuk mendorong serta mengangkut material yang berjarak cukup jauh. Jika dibandingkan dengan model S-Blade, maka model blade yang satu ini memiliki tekanan yang lebih kuat, sehingga dapat mendorong serta membawa material pada medan lunak sampai dengan kepadatan sedang. 
Angle Blade (A-Blade)Blade yang satu ini didesain menempel pada bagian tengah panel bulldozer. Posisinya tersebut membuat blade ini bisa memindahkan material ke arah samping, bahkan dengan kemiringan sampai 30 derajat, baik itu ke arah kanan maupun ke arah kiri. Bukan hanya itu saja, A-Blade juga mampu bergerak dengan posisi lurus ke depan. 

Ada banyak manuver sulit yang bisa dilakukan bulldozer yang menggunakan model blade yang satu ini, seperti: membuka jalan, membuat saluran air/ parit, membuang material ke arah samping, dan yang lainnya. A-Blade bisa berfungsi dengan baik di area tanah yang lunak, sedang, dan bahkan keras.
Power-Angle-Tilt (PAT) BladeIni merupakan jenis blade yang paling sederhana, sebab bisa bermanuver dalam berbagai sudut. Operator bisa mengendalikannya dengan mudah melalui kabin, sehingga blade yang satu ini bekerja dengan baik sesuai dengan arah yang diinginkan.

Mirip dengan A-Blade, blade yang satu ini juga terpasang pada bagian tengah panel. Ada banyak jenis pekerjaan yang bisa dilakukan dengan menggunakan PAT-Blade, antara lain: mengais material, meratakan permukaan tanah, melakukan penimbunan, membersihkan lahan, dan yang lainnya. 
Cushion Blade (C-Blade)C-Blade merupakan salah satu jenis blade yang dilengkapi dengan kemampuan baik dalam bermanuver. Hal ini disebabkan oleh bantalan karet yang dimilikinya dan berfungsi untuk melakukan perendaman terhadap tumbukan material yang dikerjakannya. 

Blade yang satu ini biasanya digunakan untuk berbagai pekerjaan, termasuk pemeliharaan jalan dan yang lainnya. Kemampuan manuvernya yang bagus membuat C-Blade bisa digunakan untuk menangani berbagai medan, baik itu yang lunak maupun keras.
Bowl DozerIni merupakan jenis blade terakhir yang sering digunakan pada bulldozer. Bowl dozer memiliki kemampuan yang baik untuk mengangkat dan mendorong material, bahkan dengan jumlah kehilangan yang terbilang sedikit saja. Hal ini disebabkan oleh adanya dinding-dinding besi yang terdapat di bagian sampingnya.  

Blade yang satu ini bisa digunakan untuk pekerjaan dalam jarak yang terbilang jauh. Kemampuannya tersebut membuat bowl dozer banyak digunakan dalam industri kayu dan juga pertambangan yang pada umumnya terletak di medan-medan yang terbilang sulit. 

Baca Juga: Mobil Truk: Jenisnya, Kelebihan, dan Tips Merawat Truk

Apa saja Fungsi Bulldozer? 

Berikut ini adalah beberapa fungsi bulldozer yang perlu dipahami dengan baik: 

  1. Mengeruk Tanah: melakukan pengerukan tanah dalam ukuran yang dangkal merupakan salah satu fungsi utama dari alat berat ini. 
  2. Membersihkan Lahan: bulldozer juga kerap digunakan sebagai alat untuk membersihkan lahan, baik itu dari semak-semak, gundukan atau tumpukan material, dan yang lainnya. 
  3. Merintis Tanah: merintis atau meratakan tanah juga menjadi pekerjaan yang kerap dilakukan dengan menggunakan bulldozer. Hal ini biasanya dibutuhkan saat akan melakukan pembangunan perumahan/ perkantoran. 
  4. Pengangkutan dan Penyebaran Material Konstruksi: alat berat yang satu ini juga sering dimanfaatkan untuk mengangkut dan menyebarkan material konstruksi pada jarak dekat. 
  5. Penimbunan Material Konstruksi: bulldozer juga sering digunakan sebagai alat untuk menimbun berbagai material konstruksi, sehingga dihasilkan kontur tertentu sesuai dengan kebutuhan. 

Crawler Bulldozer Mempermudah Pekerjaan Proyek 

Crawler bulldozer merupakan salah satu alat berat yang sering digunakan dalam pekerjaan proyek konstruksi dan juga pertambangan. Kemampuannya bekerja di berbagai medan yang berbeda membuat alat berat yang satu ini banyak dimanfaatkan untuk berbagai pekerjaan, baik itu pada tanah yang lunak maupun medan yang keras.

Crawl Buldozer, sebagai alat/mesin berat dengan harga tinggi, memerlukan perlindungan ekstra untuk menjaga finansial Anda dari risiko kerusakan dan kehilangan. Cermati Protect menawarkan produk asuransi umum yang dapat memberikan perlindungan terhadap risiko-risiko tersebut. Pelajari lebih lanjut mengenai asuransi ini dengan mengisi formulir di bawah ini!

1 comment

Comments are closed.