Berapa Harga Sewa Excavator? Simak Di sini!

Berapa Harga Sewa Excavator? Simak Di sini!

Excavator merupakan salah satu jenis alat berat yang memudahkan proses penggalian. Alat ini terdiri dari berbagai model dan tipe yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan proyek yang sedang dikerjakan. Dengan kemampuan kerjanya yang tinggi, maka wajar jika excavator dibanderol dengan harga yang tinggi.

Untungnya, saat ini tersedia jasa penyewaan excavator di Jakarta. Besarnya biaya sewa tergantung jangka waktu penyewaan. Kira-kira, berapa estimasi sewa excavator?

Fungsi Excavator dalam Bidang Konstruksi

Sebelum membahas tentang biaya sewa, penting untuk mengetahui fungsi excavator terlebih dahulu. Ini bisa dijadikan bahan pertimbangan sebelum menyewa untuk meminimalisir kuantitas alat berat yang hendak disewa. Adapun fungsi excavator, di antaranya.

1. Menggali Material

Fungsi excavator yang pertama adalah menggali material, seperti tanah dan bebatuan. Kedalaman gali yang dapat dicapai adalah 65 meter. Tak heran jika excavator sangat diandalkan dalam proyek pertambangan.

2. Mengangkat Material

Selain menggali, excavator juga berfungsi untuk mengangkat material, baik yang ringan maupun berat. Material ini nantinya akan dibawa oleh bucket untuk dipindahkan ke dump truck. Setelah itu, material akan dibawa lagi ke tempat yang diinginkan. 

3. Menggusur Material

Fungsi excavator selanjutnya adalah menggusur material. Jika di area proyek banyak material atau puing-puing bekas proyek yang berserakan, maka material dapat dibersihkan menggunakan excavator. Dengan demikian, area proyek yang harus dijaga kebersihannya tetap bersih. 

4. Meratakan Material

Excavator juga mampu melakukan pekerjaan meratakan material. Fungsi ini sangat menguntungkan apabila medan proyek yang dilalui berbukit, kasar, dan tidak rata.  Dengan fungsi ini, maka area di sekitar bisa menjadi rata, sehingga mudah dilalui oleh alat berat lain. 

5. Menghancurkan Material

Fungsi yang terakhir adalah untuk menghancurkan material, seperti tumpukan tanah yang keras. Proses penghancuran ini biasa dilakukan di medan yang berbukit, sehingga permukaan di sekitarnya menjadi rata dan mudah dilalui oleh alat berat. 

Baca Juga: Spesifikasi Alat Berat Excavator dan Shovel

Cara Kerja Excavator

Excavator bekerja dengan mengulangi beberapa gerakan dari awal sampai akhir hingga pekerjaan proyek selesai. Adapun cara kerja excavator, antara lain:

SwingSwing adalah cara kerja di mana excavator dapat berputar sejauh 360 derajat. Komponen ini dilengkapi dengan motor diesel yang akan menggerakkan liver untuk membuka katup valve.
Traveling Left to RightCara kerja yang satu ini memungkinkan excavator untuk dapat bergerak secara leluasa, baik ke kiri, kanan, depan, maupun belakang. Dengan demikian, excavator dapat bermobilisasi lebih dari satu tempat. 
Arm In OutArm in out adalah salah satu cara kerja excavator. Gerakan ini berasal dari arm cylinder pada bagian arm. Tekanan yang terjadi pada bagian hidrolik menggerakkan arm cylinder untuk melakukan gerakan buka dan tutup.
Raise DownCara kerja yang terakhir adalah raise down. Seperti namanya, gerakan ini memungkinkan excavator untuk melakukan gerakan naik dan turun. 

Jenis-jenis Excavator

Setiap excavator hadir dengan fungsi masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan proyek. Jenis-jenis excavator, antara lain.

1. Crawler Excavator

Dinamakan crawler karena alat ini dilengkapi dengan roda berantai di bagian kanan maupun kirinya. Roda berantai ini mirip seperti tank yang digunakan untuk berperang. Fungsinya untuk meratakan permukaan tanah yang berbukit, kasar, dan berlumpur.

Crawler excavator banyak digunakan untuk proyek pertambangan, pembuatan parit, dan landscape suatu tempat. Sayangnya, kinerja crawler excavator cukup lambat karena bobotnya yang besar. Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu proyek menjadi lebih lama daripada saat menggunakan excavator jenis lain.

Berikut ini beberapa tipe crawler excavator, di antaranya:

  • Komatsu PC45MR-3
  • Komatsu PC210-10M0
  • ZAXIS series 7
  • Liebherr R920

2. Wheeled Excavator

Jenis excavator yang satu ini digerakkan menggunakan roda, bukan crawler. Rodanya terbuat dari bahan karet untuk meningkatkan daya cengkram saat excavator dioperasikan. Dengan penggunaan roda, maka kinerja wheeled excavator  menjadi lebih cepat dibandingkan crawler excavator. 

Jenis ini mampu bekerja di medan yang rata hingga keras dan tidak datar. Beberapa tipe wheeled excavator yang bisa dilirik, di antaranya:

  • Liebherr A924 Litronic
  • Komatsu PW 158-11
  • Komatsu PW148-10
  • Caterpillar M322D2

3. Suction Excavator

Ada juga jenis excavator yang dirancang untuk menggali material di medan yang mudah retak. Excavator ini banyak digunakan untuk pekerjaan bawah tanah, sehingga dapat memperkecil tingkat keretakan pada medan yang mudah retak tersebut.

Suction excavator atau excavator hisap ini memiliki pipa hisap berdiameter 30 cm. Pipa hisap dapat bekerja dengan water jet, sehingga mampu menghisap tanah atau puing-puing di bawah tanah dengan kecepatan hingga 320 km per jam. 

4. Dragline Excavator

Jika dibandingkan dengan tiga excavator di atas, dragline merupakan salah satu yang terbesar. Cara kerjanya juga berbeda karena yang satu ini menggunakan sistem tali kerekan yang dipasang pada bucket. Tali kerekan berfungsi untuk menurunkan dan menaikkan material pada bucket

Setelah bucket terisi penuh, maka dragline akan membantu menarik bucket ke arah kabin untuk dipindahkan ke tempat yang diinginkan. Berikut ini beberapa tipe dragline excavator, di antaranya:

  • Caterpillar 8000
  • Caterpillar 8200
  • Caterpillar 8750

5. Skid Steer Excavator

Jenis excavator yang satu ini biasa digunakan untuk menggali kolam dan membersihkan puing-puing yang ada di sekitar daerah proyek. Jenis ini sering digunakan pada area yang sempit dan sulit dijangkau. Skid steer excavator dilengkapi dengan boom dan bucket yang dapat menjangkau area yang luas. 

Salah satu kelemahan skid steer excavator adalah tidak cocok digunakan pada permukaan yang rata dan licin. Sedangkan pada permukaan yang tidak rata dan keras, alat ini justru dapat melakukan pekerjaannya secara maksimal.

Berikut ini beberapa tipe skid steer excavator, di antaranya:

  • Caterpillar 226B3
  • Caterpillar 242D3
  • Caterpillar 259D
  • Caterpillar 262D

6. Long Reach Excavator

Long reach excavator merupakan salah satu jenis yang paling cocok untuk area yang sempit dan sulit dijangkau. Excavator ini memiliki boom dan arm yang dapat diperpanjang sesuai kebutuhan proyek. Tapi, ada panjang maksimum yang bisa dijangkau, yaitu 30 meter. 

Alat ini dapat dipakai untuk menggali hingga kedalaman 30 meter. Tak heran jika alat ini sering ditemui pada proyek pengerukan di sungai maupun danau. 

Berikut ini beberapa tipe long reach excavator, di antaranya:

  • Caterpillar 340
  • Sany SY215C
  • Smart Hyundai R245LR

7. Mini Excavator

Sesuai namanya, excavator satu ini memiliki ukuran yang lebih kecil daripada excavator pada umumnya. Ukurannya yang kecil membuat bobotnya lebih ringan, sehingga excavator ini mudah dipindahkan sesuai keinginan. Meski demikian, jenis ini hanya dapat menangani bobot yang ringan saja karena kapasitasnya terbatas.

Berikut ini beberapa tipe mini excavator, di antaranya:

  • Komatsu PC45MR-3
  • Caterpillar 300.9D
  • Caterpillar 302 CR
  • Caterpillar 303 CR
  • Komatsu PC50
  • Komatsu PC65
  • KOmatsu PC75

Baca Juga: Mengenal Alat Berat Bucket Wheel Excavator

Harga Sewa Excavator

Untuk harga sewanya sendiri cukup beragam. Hal ini disesuaikan dengan jenis, tipe, dan jangka waktu pemakaian excavator. Berikut ini estimasi harga sewa excavator.

No.Tipe excavatorHarga sewaMinimal sewa
1Komatsu excavator mini PC50Rp165.000 / jam50 jam
2Komatsu excavator mini PC65Rp165.000 / jam50 jam
3Komatsu excavator mini PC75Rp250.000 / jam50 jam
4Komatsu excavator PC-200Rp165.000 / jam50 jam
5Caterpillar excavator mini 304ERp250.000 / jam50 jam
6Kobelco excavator mini SK50Rp250.000 / jam50 jam
7Hitachi excavator ZX200Rp250.000 / jam50 jam
8Kobelco excavator SK200Rp250.000 / jam50 jam
9Komatsu excavator PC-100Rp165.000 / jam50 jam
10Komatsu excavator long armRp285.000 / jam50 jam

Tentukan Durasi Penyewaan untuk Menghemat Budget

Itu dia penjelasan mengenai excavator lengkap dengan estimasi harga sewa beberapa jenis excavator. Mulai dari excavator mini hingga excavator biasa berukuran normal. Mengingat harga sewanya lumayan mahal, maka penting untuk menentukan durasi penyewaannya terlebih dahulu sebelum mengajukan sewa ke perusahaan penyewa.

Apalagi biaya yang mesti dikeluarkan untuk kebutuhan proyek kompleks, seperti biaya penyimpanan, perawatan, dan lain-lain. Jadi, pastikan masa penyewaan tidak terlalu singkat dan tidak terlalu lama agar biaya yang dikeluarkan tidak melebihi budget yang sudah ditentukan di awal. 

Memiliki asuransi untuk melindungi alat berat sangatlah penting guna mencegah kerugian besar akibat kerusakan atau kecelakaan. Cermati Protect menawarkan jenis produk asuransi umum terbaik untuk melindungi alat dan mesin berat Anda, memastikan investasi Anda tetap aman dan terlindungi. Pelajari selengkapnya dengan mengisi formulir dibawah ini!