Mengenal Bor Tanah Hidrolik dan Sistem Kerjanya

Bor tanah hidrolik menjadi peralatan yang kerap diandalkan untuk membantu pembuatan sumur yang memiliki tingkat kedalaman yang tinggi. Jenis alat berat yang satu ini dianggap efisien dan bisa melakukan pekerjaan pengeboran dengan waktu yang terbilang cepat.
Sama dengan jenis perangkat bor lainnya, penggunaan bor tanah hidrolik juga bertujuan untuk mempermudah pekerjaan manusia dalam melakukan pengeboran, terutama untuk pengeboran yang sulit dan mencapai tingkat kedalaman hingga puluhan meter.
Apa itu Bor Tanah Hidrolik?
Bor tanah hidrolik adalah mesin bor yang menggunakan sistem hidrolik dan biasa digunakan untuk melakukan pengeboran tanah yang dalam. Biasanya penggunaan bor ini untuk kepentingan pembuatan sumur yang sangat dalam, seperti sumur air maupun sumur minyak.
Perangkat yang satu ini memiliki sistem kerja yang unik, di mana alat ini akan memompakan cairan hidrolik ke dalam bor, sehingga cairan ini membantu untuk mendorong mata bor tersebut masuk ke dalam tanah dan alat ini bisa melakukan pengeboran.
Jika dibandingkan dengan jenis bor manual, bor tanah hidrolik ini memiliki kekuatan yang lebih besar dan bisa bekerja dengan lebih cepat. Hal ini menjadi salah satu alasan, mengapa banyak perusahaan yang menggunakan bor hidrolik dalam usaha yang mereka jalankan.
Selain memiliki kecepatan yang lebih baik dari bor manual, bor tanah hidrolik juga bisa menghasilkan sampel tanah dengan jumlah lebih besar dan akurat, sehingga peralatan ini juga sering digunakan dalam proses eksplorasi maupun penelitian di dalam tanah.
Bor tanah hidrolik ini juga hadir dalam berbagai merek dan juga kapasitas yang berbeda. Hal ini akan memudahkan para pengguna untuk menemukan dan memilih bor tanah yang tepat dan sesuai dengan pekerjaan pengeboran yang akan dilakukan.
Baca Juga: Mengenal Alat Berat Bucket Wheel Excavator
Sistem Kerja Bor Tanah Hidrolik
Bor tanah hidrolik banyak digunakan untuk kebutuhan pengeboran yang dalam, sebab alat yang satu ini memang memiliki kemampuan yang baik untuk pekerjaan yang satu ini. Bukan hanya untuk penggalian skala kecil saja, bor tanah yang satu ini juga kerap digunakan dalam skala industri yang besar.
Berikut ini adalah sistem kerja yang unik dan terdapat pada perangkat bor tanah hidrolik:
1. Sistem Hidrolik
Sama seperti namanya, bor tanah hidrolik ini menggunakan sistem hidrolik penuh yang sangat bisa diandalkan untuk pengeboran yang dalam. Sistem hidrolik ini memiliki beberapa komponen penting, antara lain: pompa hidrolik, tangki hidrolik, motor hidrolik, dan juga silinder hidrolik.
Di dalam praktiknya, pompa hidrolik akan mengambil cairan hidrolik yang terdapat pada tangki hidrolik, lalu memasok cairan tersebut ke motor hidrolik dan silinder hidrolik. Aliran cairan hidrolik inilah yang akan membantu bor tanah bekerja dengan baik untuk melakukan pengeboran.
2. Transmisi Pipa Bor
Ini merupakan bagian penting dalam proses pengeboran, di mana bagian ini akan berpengaruh pada tingkat pencapaian pengeboran yang dilakukan. Komponen motor hidrolik akan menggerakkan pipa bor yang berputar dengan bantuan tekanan dan aliran cairan hidrolik. Proses ini akan membuat pipa bor berputar di dalam tanah, sehingga bisa mencapai titik pengeboran yang diinginkan.
3. Operasi Pengeboran
Pada proses operasi pengeboran, motor hidrolik akan menggerakkan pipa bor sampai berputar, sehingga mata bor yang terdapat pada pipa tersebut melakukan pengeboran di dalam tanah.
Di saat bersamaan, sistem hidrolik juga bisa melakukan pengumpanan dan penarikan kembali pipa bor tersebut dengan cara ekspansi maupun kontraksi pada silinder hidrolik, dan mengatur kontrol kecepatan untuk maju ataupun mundur, sekaligus mengatur kekuatan pada pipa bor.
4. Sistem Pembilasan
Selama aktivitas pengeboran berlangsung, mata bor harus selalu melakukan penyiraman pada bebatuan maupun tanah yang ada di sekitarnya. Hal ini bertujuan untuk menghilang kotoran-kotoran yang ada di sana dan sekaligus melakukan pendinginan serta pelumasan yang baik.
Bor tanah hidrolik ini dilengkapi dengan sistem pembilasan yang unik. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan tekanan serta laju aliran yang terdapat pada pompa hidrolik, sehingga komponen tersebut melakukan pengiriman cairan pembersih kepada mata bor untuk mendapatkan efek pembilasan.
Komponen Bor Tanah Hidrolik dan Fungsinya
Bor tanah merupakan salah satu peralatan yang banyak digunakan dalam industri pertambangan dan yang lainnya. Kemampuan alat ini untuk menembus permukaan tanah dan bebatuan tentu tidak perlu diragukan lagi, mengingat bor tanah memiliki sejumlah komponen yang mumpuni.
Berikut ini adalah beberapa komponen utama yang terdapat di dalam bor tanah:
1. Mesin Bor
Mesin bor merupakan sumber daya utama yang akan berfungsi untuk memutar dan membuat alat bor bekerja dengan baik. Penting untuk menyesuaikan kapasitas mesin ini dengan kedalaman atau tingkat kesulitan pengeboran yang akan dilakukan. Selain itu, ada beberapa poin penting yang wajib dicermati saat akan memilih mesin bor ini, antara lain:
- Tipe atau jenis mesin bor.
- Diameter lubang yang akan dibor.
- Kapasitas mesin bor.
- Kemampuan rotasi mesin.
- Dan yang lainnya.
2. Pompa/ Kompresor
Pompa atau yang dikenal dengan sebutan kompresor ini juga menjadi komponen penting dalam alat bor. Pompa akan berfungsi untuk menyemprotkan cairan bor/ fluida dalam proses pengeboran. Cairan inilah yang akan membantu memberi tekanan dan membuat peralatan tetap dingin, meskipun digunakan dalam waktu panjang.
Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan terkait dengan penggunaan pompa pada alat bor, seperti:
- Tekanan udara yang bisa dihasilkan pompa.
- Volume udara yang dihasilkan pompa tersebut.
Pembelian alat ini harus dilakukan dengan cermat, untuk memastikan pompa tersebut bisa bekerja dengan baik, berikut ini beberapa pertimbangannya: merek, model, kapasitas, diameter piston, berat, dan yang lainnya.
Baca Juga: Spesifikasi Alat Berat Excavator dan Shovel
3. Stang Bor
Ini merupakan komponen yang terbuat dari baja yang memiliki ulir pada setiap ujungnya, sehingga bisa disambungkan dengan mudah antara satu dengan yang lainnya. Pada umumnya, stang bor memiliki panjang sekitar 3 hingga 9 meter, tergantung pada kebutuhan/ efisiensi pengeboran itu sendiri.
Komponen yang satu ini memiliki beberapa fungsi penting pada alat bor, antara lain:
- Mentransmisikan putaran, tekanan dan juga tumbukan yang dihasilkan oleh mesin kepada mata bor.
- Menjadi jalan keluar masuknya cairan hidrolik pada bor tanah.
5. Pipa Casing
Komponen yang satu ini memiliki fungsi untuk melindungi lubang bor dari keruntuhan, dan juga melindungi peralatan bor dari kerusakan maupun gangguan lainnya. Ada 2 jenis pipa casing yang biasa digunakan dalam pengeboran tanah, antara lain:
- Tipe flash joint: ini merupakan jenis pipa yang dihubungkan secara langsung antara satu dengan yang lainnya.
- Tipe flash coupled: ini merupakan jenis pipa yang dihubungkan dengan menggunakan coupling antara satu dengan yang lainnya.
6. Mata Bor
Mata bor adalah komponen yang akan berfungsi untuk membuat lubang pada tanah yang sedang dibor. Alat ini akan bekerja dengan adanya dorongan atau tumbukan yang didapatkan dari mesin bor dan komponen lainnya yang menjadi penghubung.
Ada banyak jenis mata bor yang bisa ditemukan di pasaran, namun sangat penting untuk memilih jenis mata bor yang tepat dan sesuai dengan lokasi/ tanah yang akan dikerjakan itu sendiri. Hal ini akan memungkinkan alat tersebut bekerja secara maksimal dan sesuai dengan harapan.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat akan memilih mata bor:
- Ukuran mata bor.
- Bentuk mata bor.
- Berat mata bor.
- Kekerasan material yang digunakan.
Selain semua komponen di atas, bor tanah hidrolik juga bisa saja membutuhkan sejumlah komponen pendukung/ pelengkap lainnya saat akan digunakan. Hal ini biasanya berkaitan dengan kondisi medan atau tanah yang akan dibor, sehingga proses pengeboran bisa berjalan dengan baik dan lancar.
Bor Tanah Hidrolik Mempermudah Pengeboran yang Dalam
Bor tanah hidrolik merupakan peralatan pengeboran yang menggunakan sistem hidrolik. Penggunaan peralatan ini biasanya dilakukan untuk pengeboran sumur air maupun tambang yang membutuhkan tingkat kedalaman yang tinggi. Selain mempermudah proses pengeboran, bor tanah hidrolik juga akan membuat pengeboran berjalan dengan lebih cepat dan efisien.
Walaupun begitu, bor hidrolik juga dapat mengalami kerusakan. Maka dari itu, gunakan perlindungan terbaik untuk menjamin kinerjanya. Cermati Protect menyediakan asuransi umum yang dapat dipilih untuk memberikan perlindungan terbaik. Isi form di bawah ini untuk informasinya!

1 comments
Comments are closed.